Mau Mulai Jualan Di Tokopedia, Shopee dan Bukalapak? Ikuti langkah-langkah ini.

Halosis.co.id, Jakarta – Pada artikel sebelumnya kita sudah bahas bagaimana mudahnya membuat akun di Tokopedia untuk berjualan online. Sekedar membuat akun memang tidak sulit, tapi mulai berjualan tentu tidak semudah membuat akun. Maka dari itu, perlu ada panduan apa yang yang harus dilakukan terlebih dahulu untuk memulai berjualan di online marketplace. 

Data Toko Online

Beberapa hal yang penting dan perlu dilengkapi dan diingat adalah data-data berikut:

  1. Domain toko, misalnya www.Tokopedia.com/*namatokoanda*
  2. Informasi Toko seperti nama, slogan, deskripsi, lokasi.
  3. Pilihan pengiriman
  4. Pilihan pembayaran
  5. Foto profil toko

Hal ini penting untuk dilengkapi untuk meyakinkan para pembeli yang mampir ke toko online anda. Dan untuk domain, penting agar pembeli tidak salah alamat ketika anda ingin memberikan domain atau link toko online anda.

Mendapatkan Barang Untuk Dijual

Banyak cara mendapatkan barang, tapi kali ini Halosis hanya akan membahas 2 hal. Yaitu mendapatkan barang secara offline dan mendapatkan barang secara online.

  1. Offline berarti anda harus mencari toko fisik yang kira-kira dapat dijadikan supplier untuk toko online anda. Misalnya di pasar swalayan, pasar traditional, pasti banyak orang yang masih berjualan secara konvensional, artinya belum berjualan di internet. Nah ini dapat menjadi kesempatan anda untuk mendapatkan keuntungan dengan berjualan barang-barang mereka di internet. Komunikasi adalah kuncinya, maka teknik komunikasi dan cara anda menjalin hubungan dengan calon supplier anda sangatlah penting.
  2. Online berarti mendapatkan barang secara online. Anda bisa menjadi dropshipper atau reseller produk-produk yang laku dijual di pasar online seperti Tokopedia, Shoppe, atau Bukalapak. Caranya mudah, yaitu dengan melakukan pencarian di kolom kategori:
  • Ketik nama barang atau produk di kolom pencarian.
  • Lalu cek 3 opsi toko pertama yang muncul teratas di website marketplace.
  • Buka dan pelajari toko tersebut, cek harga, baca deskripsi dan ketersediaan barang.
  • Harga di toko anda pasti akan lebih mahal dibanding toko supplier anda, anda dapat memulai dengan profit kecil sambil meningkatkan reputasi toko anda.

Gunakan Promosi di Marketplace

Di pasar online, anda juga dapat melakukan promosi toko anda. Tentu harus mengeluarkan budget untuk promosi, namun dengan menggunakan promosi, toko anda dapat peluang dikunjungi lebih besar dibanding tidak melakukan promosi.

Gunakan Keyword di Marketplace

Jika memang menurut anda belum saatnya melakukan promosi, anda masih dapat melakukan hal lainnya. Seperti mengemas toko online anda dengan keyword yang sering dicari calon pembeli.

Contoh keyword yang dimaksud:

  1. Termurah – keyword yang paling banyak dicari orang di pasar online
  2. Terbaru
  3. Terlengkap

Pastikan juga kualitas gambar di toko anda memiliki kualitas yang baik dan kemaslah deskripsi toko anda semenarik mungkin agar membantu calon pembeli untuk percaya dan memilih toko anda untuk pembelian barang.

Research

Kegiatan paling membosankan padahal banyak ilmu yang bisa didapat. Cobalah melihat-lihat toko online lainnya yang sering dikunjungi oleh pembeli. Atau cek review testimoni, history penjualan, jumlah transaksi mereka. Cek apa yang mereka lakukan sehari-hari. Luangkan lah waktu minimal 1-2 jam hanya untuk mengikuti perkembangan toko online yang menjadi pembanding anda. Anda akan terkejut melihat apa yang mereka lakukan dan anda juga bisa lakukan hal yang sama, bahkan lebih baik lagi.

 

Demikian tips singkat untuk mulai berjualan di online marketplace di Indonesia!

Semoga bermanfaat! Jangan lupa tag nama olshop mu di comment ya!

Spread the love

You may also like...

Leave a Reply